Langsung ke konten utama

Kesehatan Masyarakat Global (part II)

     Staf WHO, termasuk dokter umum, spesialis kesehatan masyarakat, ilmuwan dan ahli epidemiologi dan ahli lainnya bekerja di 150 negara di seluruh dunia. Mereka menyarankan kementerian kesehatan mengenai masalah teknis dan memberikan bantuan untuk layanan pencegahan, perawatan dan perawatan di seluruh sektor kesehatan.      Intervensi WHO mencakup semua bidang spektrum perawatan kesehatan global, termasuk intervensi krisis dan respon terhadap keadaan darurat kemanusiaan; Menetapkan Peraturan Kesehatan Internasional, negara mana yang harus mengikuti untuk mengidentifikasi wabah penyakit dan menghentikan penyebarannya; Mencegah penyakit kronis; Dan bekerja untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan terkait kesehatan. Statistik Kesehatan Dunia 2016: Memantau kesehatan SDG ( Sustainable Development Goals / Tujuan Pembangunan Berkelanjutan)     Sementara Tujuan Pembangunan Milenium berfokus pada seperangkat target kesehatan...

FORECASTING (MANAJEMEN OPERASIONAL FARMASI)



Kasus 2 (pom for windows)
Rumah sakit D terdata menerima kunjungan pasien rawat inap, dimana setiap tahunnya jumlah pasien rawat inap semakin bertambah. Dengan data sbb :
Tahun
Pasien baru
Pasien lama
total
2012
5025
3445
8470
2013
5257
3566
8823
2014
5225
3885
9110
2015
4998
4214
9212
2016
5227
4123
9350
total
25732
19233
44965






Dari data kunjungan pasien rawat inap tersebut akan di buat peramalan untuk mengetahui data kunjungan pasien di masa yang akan datang. Data yang digunakan adalah data aktual pasien rawat inap yaitu kunjungan pasien baru dan pasien lama pada data beberapa tahun sebelumnya. Memilih metode mana yang paling tepat untuk meramalkan kunjungan pasien rawat inap Rumah Sakit D tahun 2017.
Pembahasan
Peramalan jumlah kunjungan pasien rawat inap denagn menggunakan pom windows.
a.       Naive Method
Tabel peramalan jumlah kunjungan pasien rawat inap RS D tahun 2017 menggunakan metode naive.

Pada tabel diatas terdapat hasil perhitungan peramalan penjualan pada periode berikutnya pada desember 2017 dengan menggunakan naive method. Menunjukkan bahwa dengan menggunakan naive method memiliki nilai 220, yang mengindikasikan bahwa metode ini bias dan berisiko lebih tinggi untuk terjadi error dalam proses peramalan kunjungan pasien rawat inap . MAD menyatakan masing-masing ramalan disimpangkan oleh rata-rata 220 kunjungan pasien.

b.      Linear Regression

Pada tabel ini dapat dilihat hasil peramalan kunjungan pasien rawat inap pada tahun 2017. Perhitungan peramalan kunjungan pasien rawat inap pada tahun 2017 dibuat dengan metode regresi linear. Haislnya menunjukkan bahwa metode ini memiliki bias 0, mengindikasikasikan tidak ada bias MAD menyatakan bawha masing-masing ramalan disimpangkan oleh rata-rata 276 kunjungan rawat inap.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pembahasan Praktikum FTS Steril pembuatan sediaan injeksi vit B1 (thiamin hcl)

Pada praktikum ini membuat sediaan injeksi vitamin b1 (thiamin hcl). Sediaan injeksi   mrp sediaan steril bebas pirogen yang dimaksudkan unutk diberikan secara parenteral. Injeksi adalah sediaan steril berupa larutan, emulsi atau suspensi atau serbuk yang harus dilarutkan atau disuspensikan terlebih dahulu sebelum digunakan yang disuntikkan dengan cara merobek jaringan ke dalam kulit atau melalui kulit atau selaput lendir.Suatu sediaan parenteral harus steril karena sediaan ini diinjeksikan atau disuntikkan melalui kulit atau membran mukosa ke dalam kompartemen tubuh yang paling dalam. Sediaan parenteral memasuki pertahanan tubuh yang memiliki efesiensi tinggi yaitu kulit dan membran mukosa sehingga sediaan parenteral harus bebas dari kontaminasi mikroba dan bahan-bahan beracun dan juga harus memiliki kemurnian yang dapat diterima. Syarat-syarat obat suntik : Aman, tidak boleh memyebabkan iritasi jaringan atau efek tosis. Harus jernih, tidak terdapat partikel padat kecuali...

AGREGAT PLANNING

KASUS AGGREGAT PLANNING (MANAJEMEN OPERASIONAL FARMASI) 1.     Sebagai manager operasional dan produksi yang baru di suatu industri farmasi WS, dihadapkan pada situasi sulit sebagai berikut: demand suatu produk anti diare perusahaan untuk periode ke depan ialah 2500, 4500, 3000,5000 units. Current inventory kosong sama sekali. Sedangkan regular time capacity adalah 2500 units per bulan dan di pertimbangkan adanya overtime capacity sebesar 200 units dan subcontracting capacity 300 units. Biaya over time production lebih mahal yaitu Rp. 9/unit, biaya sub contracting Rp. 10/unit.Cost normal Rp. 7/unit untuk reguler time, Rp. 4/unit untuk holding cost per periode, Rp.5/unit untuk shortages cost per periode, Rp. 6/unit untuk biaya kenaikan produksi dan Rp.5/unit untuk biaya penurunan produksi dan periode sebelumnya penyelesaian : Perencanaan agregat pada industri farmasi WS menggunakan pom windows untuk mendapatkan unit cost paling kecil sehingga perusahaan un...

Kesehatan Masyarakat Global (part II)

     Staf WHO, termasuk dokter umum, spesialis kesehatan masyarakat, ilmuwan dan ahli epidemiologi dan ahli lainnya bekerja di 150 negara di seluruh dunia. Mereka menyarankan kementerian kesehatan mengenai masalah teknis dan memberikan bantuan untuk layanan pencegahan, perawatan dan perawatan di seluruh sektor kesehatan.      Intervensi WHO mencakup semua bidang spektrum perawatan kesehatan global, termasuk intervensi krisis dan respon terhadap keadaan darurat kemanusiaan; Menetapkan Peraturan Kesehatan Internasional, negara mana yang harus mengikuti untuk mengidentifikasi wabah penyakit dan menghentikan penyebarannya; Mencegah penyakit kronis; Dan bekerja untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan terkait kesehatan. Statistik Kesehatan Dunia 2016: Memantau kesehatan SDG ( Sustainable Development Goals / Tujuan Pembangunan Berkelanjutan)     Sementara Tujuan Pembangunan Milenium berfokus pada seperangkat target kesehatan...